Senin, Februari 22, 2016

Pembahasan Tetang Banci dalam Islam

sekedar pengetahuan - renungan-tambahan ilmu


Pembahasan Tetang Banci dalam Islam.
oleh : Abu Zuher Elshiraz

Pembahasan Masalah Banci dibagi menjadi dua yaitu :
1.Al Khuntsa (lahir dengan berkelamin ganda)
2.Al Mukhannats (pria yg bersifat spt wanita)
dan Al Mutarajjil (wanita bersifat spt pria)

1.Al-Khuntsa
Dalam Islam,ada istilah “al-khuntsa” dan “al-mukhannats.”
Al-khuntsa,secara umum para ulama mendefinisikannya sebagai orang yang mempunyai dua alat kelamin,
laki laki dan perempuan.
Atau,bahkan tidak mempunyai alat kelamin,baik kelamin laki laki maupun perempuan.
Artinya,dia bukan laki laki juga bukan perempuan.
Tetapi,Imam Al-Kasani berpendapat bahwa seorang manusia tidak bisa menjadi laki laki dan perempuan secara bersamaan.
Dia mesti laki laki,atau mesti perempuan.[Bada`i’ Ash-Shana`i’/Al-Kasani]

Al-khuntsa ada dua macam,yaitu: al-khuntsa “ghairul musykil” (tidak sulit) dan al-khuntsa “al-musykil” (sulit).

Pertama; al-Khuntsa ghairul musykil,yaitu orang/khuntsa yang jelas tanda tanda kelelakiannya
         atau tanda tanda keperempuanannya.
         Tanda tanda ini bisa dilihat secara fisik,mana yang lebih dominan.
Untuk yang belum baligh,biasanya dilihat dari saluran mana dia kencing.
Jika air kencing keluar dari kemaluan laki laki,maka dia dihukumi sebagai laki laki.
Dan jika keluar dari kelamin perempuan,maka dihukumi sebagai perempuan.
Sedangkan setelah baligh,jika dia mimpi junub, (maaf) penisnya lebih menonjol dari sebelumnya,suaranya lantang,menyukai
tantangan,keluar jenggot atau kumis,dan sebagainya; maka dia dihukumi sebagai laki laki.
Adapun jika dia mengalami menstruasi,payudaranya membesar,suaranya lembut,menyukai permainan atau aktifitas yang
cenderung disukai wanita,suka berdandan,dan sebagainya; maka dia dihukumi sebagai perempuan.

Dalam Al-Mausu'ah Al-Fiqhiyyah Al-Kuwaitiyyah [XX/22] disebutkan:
“Siapa yang tampak jelas pada dirinya tanda tanda maskulin atau feminin,maka diketahui bahwa dia adalah laki laki
atau perempuan.
Yang seperti ini,bukan khuntsa yang musykil (sulit).
Karena sesungguhnya dia adalah lelaki yang memiliki anggota tubuh (kelamin) tambahan,atau perempuan yang memiliki
anggota tubuh (kelamin) tambahan.
Hukum khuntsa jenis ini dalam masalah waris dan dalam semua masalahnya adalah sesuai dengan hukum yang tampak pada
tanda tanda yang ada padanya.”

Kedua; al-khuntsa al-musykil,yaitu orang/khuntsa yang mempunyai tanda tanda maskulinitas dan feminitas dalam dirinya,
       misalnya:dia buang air kecil dari saluran kencing perempuan dan laki laki secara bersamaan,atau tumbuh jenggot
       dan payudara dalam satu waktu.
sehingga tidak diketahui apakah dia laki laki atau perempuan.
Dan,sejatinya yang dimaksud dengan kata al-khuntsa dalam kitab-kitab fiqih adalah khuntsa ini,yakni khuntsa musykil.
Namun demikian,jika seorang khuntsa musykil mengaku sebagai laki laki,maka dia dihukumi sebagai laki laki.
Dan jika dia mengaku sebagai perempuan,maka dia dihukumi sebagai seorang perempuan.

Ibnu Qudamah berkata:“Apabila seorang khuntsa musykil mengatakan ‘saya laki laki',maka dia tidak boleh dihalangi jika
hendak menikahi perempuan.
Dan,dia tidak boleh menikahi selain perempuan (maksudnya,menikahi laki laki) setelah itu.
Begitu pula jika seorang khuntsa musykil mengatakan 'saya perempuan’,maka dia tidak boleh menikah kecuali dengan
laki laki.” [Al-Mughni fi Fiqhi Al-Imam Ahmad ibn Hanbal Asy-Syaibani]

2.Al-Mukhannats dan Al-Mutarajjil
Al-mukhannats berbeda dengan al-khuntsa.
Al-Mukhannats (yang kewanita wanitaan) yaitu orang yang secara fisik adalah lelaki tulen,dan memiliki satu alat kelamin,
yakni kelamin lakilaki.
Tetapi,dia berperilaku layaknya perempuan atau menyerupai perempuan dalam tingkah lakunya,gerak geriknya,suaranya,dan
gaya bicaranya.
Adapun untuk perempuan yang menyerupai laki laki,disebut sebagai al-mutarajjil (yang kelelaki-lakian).
Dalam istilah kita,al-mukhannats sering disebut sebagai banci atau bencong atau waria.
Sedangkan al-mutarajjil,biasa disebut sebagai tomboy,atau mungkin lebih tepatnya tomboy yang ekstrim,alias betul betul
seperti laki laki dalam hampir segala hal.

Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu berkata:
لَعَنَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُخَنَّثِي الرِّجَالِ الَّذِينَ يَتَشَبَّهُونَ بِالنِّسَاءِ وَالْمُتَرَجِّلَاتِ مِنْ النِّسَاءِ الْمُتَشَبِّهِينَ بِالرِّجَالِ
“Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam melaknat mukhannats kaum laki laki yang menyerupai perempuan,dan mutarajjil
dari kaum perempuan yang menyerupai laki laki.” [HR.Ahmad]
Dan,dalam hadits Ibnu Abbas Radhiyallahu 'Anhuma disebutkan:
لَعَنَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمُخَنَّثِينَ مِنْ الرِّجَالِ وَالْمُتَرَجِّلَاتِ مِنْ النِّسَاءِ وَقَالَ أَخْرِجُوهُمْ مِنْ بُيُوتِكُمْ .
“Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam melaknat mukhannats dari kaum laki laki dan mutarajjil dari kaum perempuan.
Beliau bersabda; 'Keluarkanlah mereka dari rumah kalian’.” [HR. Al-Bukhari dan Ibnu Majah]

Menurut para ulama,sebagaimana dikatakan Imam An-Nawawi,al-mukhannats ada dua macam.

Yang pertama:Adalah orang yang memang pada dasarnya tercipta seperti itu.
Dia tidak mengada ada atau berlagak dengan bertingkah laku meniru perempuan;dalam gayanya,cara bicaranya,atau gerak
geriknya.
Semuanya alami.Allah memang menciptakannya dalam bentuk seperti itu.
Yang demikian,dia tidak tercela,tidak boleh disalahkan,tidak berdosa,dan tidak dihukum.
Mukhannats jenis ini dimaafkan,karena dia tidak membuat buat menjadi seperti itu.
Karena itulah,Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam tidak mengingkari seorang mukhannats jenis ini berkumpul bersama para
perempuan.
Beliau juga tidak mengingkari tingkah lakunya yang seperti perempuan,karena dia aslinya memang seperti itu.
Tetapi kemudian beliau mengingkari mukhannats ini,setelah dia menceritakan apa apa yang dilihatnya dari kaum perempuan.
Namun,beliau tidak mengingkari keberadaannya sebagai seorang mukhannats.

Yang kedua:Yaitu mukhannats yang pada dasarnya tidak tercipta sebagai seorang mukhannats.
Tetapi,dia membuat buat dan bertingkah laku layaknya perempuan dalam gerakannya,dandanannya,cara bicara,dan gaya
berpakaian.
Inilah mukhannats yang tercela,di mana terdapat hadits hadits shahih yang melaknatnya.
Adapun mukhannats yang pertama,maka ia tidak dilaknat. [Syarh Shahih Muslim]

Al-Hafizh Ibnu Hajar menggarisbawahi:
“Namun hendaknya ia (si mukhannats) berusaha keras untuk menghilangkan sifat kewanita-wanitaannya itu.” [Fath Al-Bari]

Al-Khuntsa dalam Sejarah Islam

Al-Khuntsa tidak tercela,dan orang yang mengalaminya tidak boleh dilecehkan.
Sebab,ia adalah ciptaan Allah.
Ia tercipta dengan keadaan yang demikian atas kehendak Allah.
Bukan karena keinginannya sendiri.
Imam Ibnu Abi Syaibah meriwayatkan,bahwasanya Umar bin Al-Khathab Radhiyallahu 'Anhu pernah didatangi beberapa orang
utusan Muawiyah bin Abi Sufyan yang menanyakan masalah warisan seorang khuntsa.
Umar berkata:"Dia (khuntsa itu) mewarisi dari jalan mana dia kencing." [Al-Mushannaf, VII/374]

Pada masa Ali bin Abi Thalib Radhiyallahu 'Anhu,ada seorang laki laki menikahi perempuan yang ternyata adalah seorang
khuntsa.
Si istri memiliki dua kemaluan,kemaluan perempuan dan kemaluan laki laki.
Sang suami memberi mahar kepada istrinya berupa seorang budak perempuan.
Layaknya sebuah keluarga,si istri lalu hamil dan melahirkan anak.
Akan tetapi,tak lama berselang,si budak perempuan yang menjadi mahar itu juga hamil dan melahirkan anak.

Madinah gempar.Peristiwa ini pun diajukan kepada Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib.
Ali bertanya tentang keadaan si istri yang ternyata seorang khuntsa tersebut.
Ali mendapat keterangan bahwa si istri haid,menyetubuhi,disetubuhi,mengeluarkan sperma dari dua kemaluannya,dan
dia juga bisa hamil maupun menghamili.
Masyarakat bingung dengan kondisi si khuntsa.

Ali pun mengirim dua orang utusan untuk menemui si khuntsa dan memerintahkan agar memeriksa tulang rusuknya dari kedua
sisi.
Jika tulang tersebut sama,berarti dia perempuan.
Dan kalau sisi kiri lebih pendek,berarti dia laki laki.
Ternyata didapati bahwa tulang rusuk sebelah kiri si khuntsa lebih pendek,beda satu tulang.
Maka,Ali memutuskan bahwa si khuntsa adalah laki laki.
Lalu,Ali memisahkan si istri itu dari suaminya.

Dalilnya adalah,saat Adam masih tercipta seorang diri,Allah ingin memberikan pasangan untuk Adam dari jenisnya,agar
mereka bisa saling memberikan ketenangan dan cinta kasih.
Oleh karena itu,ketika Adam tidur,Allah 'Azza wa Jalla menciptakan Hawa dari tulang rusuk kirinya.
Itulah makanya,tulang rusuk kiri laki laki kurang satu,sedangkan tulang rusuk perempuan sempurna.
Pada perempuan terdapat 24 buah tulang.
Sementara pada laki laki terdapat 23 tulang,dua belas di sebelah kanan dan sebelas di sebelah kiri.
Dan,perempuan itu tercipta dari tulang yang bengkok.
[Nur Al-Abshar fi manaqib Aali Bayti An-Nabiy Al-Mukhtar/Mukmin Hasan Asy-Syabalankhi]

Al-Mukhannats Pada Masa Nabi Saw

Al-Mukhannats yang tercela dan dilaknat adalah yang dibuat buat.
Adapun seorang mukhannats yang memang sudah aslinya tercipta demikian dan dia tidak mengada ada dalam
ke-mukhannatsan-nya,maka tidak mengapa.
Mukhannats yang disebutkan terakhir tidak boleh dicela.
Namun hendaknya sebisa mungkin dia menghilangkan sifat kewanita wanitaannya.
sebagaimana kata Ibnu Hajar.
Imam Al-Baihaqi meriwayatkan dari Ayyasy bin Abi Rabi’ah Radhiyallahu 'Anhu:
bahwasanya pada masa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam ada tiga orang mukhannats,yaitu; Mati’,Hidm dan,Hit.
Mati’ adalah budak Fakhitah binti Amr,bibi Rasul.
Dulu,mati’ sering masuk ke rumah Nabi dan bertemu dengan istri istri beliau,sebelum akhirnya dilarang.
[As-Sunan Al-Kubra/16760]

Disebutkan dalam hadits,bahwa ada seorang mukhannats yang mengecat kuku kuku kedua tangan dan kakinya dengan daun pacar
didatangkan kepada Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam. Beliau bertanya:“Ada apa dengan orang ini?”
Salah seorang sahabat berkata:“Wahai Rasulullah,dia ini menyerupai perempuan.”
Maka,Nabi pun memerintahkan agar orang tersebut diasingkan ke Naqi’ (satu tempat dekat Baqi’).
Para sahabat berkata:“Wahai Rasulullah,apakah kita boleh membunuhnya?”
Kata Nabi:“Sesungguhnya aku dilarang membunuh orang yang shalat.”
[HR. Abu Dawud dan Al-Baihaqi dari Abu Hurairah]

Homoseksual (al-liwath) dan Lesbian (as-sihaq)

Banyak orang salah paham,dikiranya seorang laki laki yang homo dan perempuan yang lesbi,termasuk dalam kategori khuntsa
atau mukhannats yang mendapatkan pengakuan dan ada hukumnya dalam Islam.
Ini adalah anggapan keliru.
Sebab,jika seorang laki laki yang secara fisik adalah lelaki tulen;berkelamin laki laki (bukan ganda),suara laki laki,
badan laki laki,tumbuh jenggot dan kumis,serta menyukai kegemaran yang biasa disukai laki laki;tetapi dia mencintai
sesama laki laki;maka inilah yang pernah terjadi pada kaum Luth ‘Alaihissalam.
Apabila mereka melampiaskannya dengan berhubungan badan sesama jenis,maka ini adalah perbuatan terlaknat dan orangnya
pun terlaknat.
Begitu pula dengan perempuan yang demikian.
Hukumnya sama.

Adapun jika itu masih berupa perasaan dan belum dilakukan,di mana seorang lelaki mempunyai kecenderungan seksual
mencintai sesama lelaki (demikian halnya perempuan),maka belum ada dosa yang dia lakukan,selain penyakit hati.
Mudah mudahan Allah memaafkan dan segera membimbingnya kepada kebenaran,serta mengaruniakan cinta yang fitrah kepada
lawan jenis.

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
وَلُوطًا إِذْ قَالَ لِقَوْمِهِ أَتَأْتُونَ الْفَاحِشَةَ وَأَنْتُمْ تُبْصِرُونَ . أَئِنَّكُمْ لَتَأْتُونَ الرِّجَالَ شَهْوَةً مِنْ دُونِ النِّسَاءِ بَلْ أَنْتُمْ قَوْمٌ تَجْهَلُونَ .
“Dan (ingatlah kisah) Luth,ketika dia berkata kepada kaumnya;
"Kenapa kalian melakukan perbuatan keji itu sedang kalian bisa berpikir?
Mengapa kalian berhubungan dengan sesama lelaki untuk melampiaskan syahwat dan menelantarkan perempuan?
Sebenarnya kalian adalah kaum yang bodoh’.” (An-Naml: 55)

Jelas berbeda,antara khuntsa dan mukhannats dengan praktik kaum Luth.
Orang yang homo atau lesbi,sama sekali bukan khuntsa ataupun mukhannats.
Secara fisik mereka lelaki tulen dan perempuan tulen,tidak ada yang diragukan.
Kecenderungan seksual mereka yang menyukai sesama jenis,tak lain adalah hawa nafsu semata.
Mereka menyalahi fitrahnya.
Mereka digelincirkan setan.
Perbuatan buruk mereka dihiasi oleh setan sehingga tampak baik.
Hendaknya mereka segera bertaubat dan berusaha mencintai lawan jenisnya.

Semoga menjadi tambahan ilmu yang bermanfaat,Amin

shisharashosha.blogspot.co.id

Sumber : FB Abu Zuher Elshiraz
Gambar : morguefile

Selasa, Februari 16, 2016

Di Atas Langit Masih Ada Langit





Sekedar Pengetahuan - cerita - inspirasi - renungan

Jangan menganggap diri sendiri lebih pintar dari orang lain,di atas langit masih ada langit.

Pada suatu hari,seorang pengusaha sedang memotong rambutnya pada tukang cukur yang berdomisili tak jauh dari kantornya
mereka melihat ada seorang anak berusia 10 tahunan berlari lari dan melompat lompat di depan mereka.

Tukang cukur berkata : "Itu Benu,dia anak paling bodoh yang pernah saya kenal"

"Masak...apa iya?" jawab sang pengusaha

Lalu tukang cukur memanggil si Benu,ia lalu merogoh kantongnya dan mengeluarkan lembaran uang Rp.2.000
dan koin Rp.1.000,lalu menyuruh Benu memilih,
kata tukang cukur : "Benu,kamu boleh pilih dan ambil salah satu uang ini,terserah kamu mau pilih yang mana,ayo ambil!"

Benu melihat ke tangan Tukang cukur dimana ada uang Rp.2.000 dan Rp.1.000,lalu dengan cepat tangannya bergerak
mengambil uang Rp.1.000.

Tukang cukur dengan perasaan bangga lalu melirik dan berbalik kepada sang pengusaha dan berkata:
"Benar kan yang saya katakan tadi,Benu itu memang anak terbodoh yang pernah saya temui.
Sudah tak terhitung berapa kali saya ngetes dia seperti itu tadi
dan dia selalu mengambil uang logam yang nilainya lebih kecil."

Setelah sang pengusaha selesai memotong rambutnya,di tengah perjalanan pulang sang pengusaha bertemu dengan Benu.
Karena merasa penasaran dengan apa yang dia lihat sebelumnya,sang pengusaha pun memanggil Benu dan bertanya:
"Benu,tadi saya melihat sewaktu tukang cukur menawarkan uang lembaran Rp.2.000 dan Rp.1.000,saya lihat kok yang kamu
ambil uang yang Rp.1.000,kenapa tak ambil yang Rp.2.000 ?
nilainya kan lebih besar 2 kali lipat dari yang Rp.1.000?"

Benu pun tertawa kecil berkata : "Saya tidak akan dapat lagi Rp.1.000 setiap hari,karena tukang cukur itu selalu
penasaran kenapa saya tidak ambil yang seribu ?
Kalau saya ambil yang Rp.2.000,berarti permainannya selesai dan kapan lagi saya dapat uang jajan gratis setiap hari."

********

Banyak orang yang merasa lebih pintar dibandingkan orang lain,sehingga mereka sering menganggap remeh orang lain.
Ukuran kepintaran seseorang hanya TUHAN yang mengetahuinya.
Alangkah bijaksananya jika kita tidak menganggap diri sendiri lebih pintar dari orang lain.
Ingat ..... Di atas langit masih ada langit yang lain.

semoga ada manfaat
Amin
shisharashosha.blogspot.com


Sumber : inmotivasi.blogspot
Sumber Gambar : morguefile.com

Selasa, Februari 09, 2016

Banyak Jalan Menuju Surga





sekedar belajar - Renungan dan inspirasi

[copas]
Begitu banyak Jalan untuk Menuju Surga!
Banyak sekali yang bisa kita lakukan untuk menuju ke Surga.
Diantara nya adalah amalan amalan yang kelihatan nya sangat sederhana,tapi.......besar pahala nya,Insya Allah.
Silahkan dicoba dan diamalkan,contoh contoh berikut:

1.Siapkan nasi bungkus dari rumah.
    Berikan ke yang kira2 membutuhkan,seperti:Pedagang kecil,Pengemis,
    Orang gila,Pengamen,Anak terlantar,dan lain lain.
    Tidak usah banyak juga tidak apa apa.
    Misal 1 bungkus setiap harinya.
2.Laundry/cucikan Mukena secara berkala musholla yg ada disekitar lingkungan kita.
3.Berkala beli Mukena baru.
   Misal 3 bulan sekali,Malu dong sama Allah pake itu itu melulu.
4.Bawa Mukena ketika akan berpergian.
   Dan tinggalkan di masjid/ musholla yg kita singgahi.
5.Beli kamper/pengharum baju.
   Taruh di kumpulan mukena di masjid/musholla yg kita singgahi.
6.Bungkus perlengkapan shalat (Mukena,sarung,sajadah,kopiah,Al Qur'an) jadikan parcel
    ketika lebaran.
    Berikan ke satpam komplek atau tukang kebersihan komplek atau office boy dikantor.
    Satu parcel kira kira senilai 100 ribu aja.
7.Beli beberapa pasang sandal (banyak yang 10 ribuan sepasang).
   Taruh di kantor atau musholla dan masjid untuk di gunakan ketika berwudhu.
8.Beli perlengkapan untuk membersihkan toilet,juga pengharum ruangan
   Berikan secara berkala ke masjid/ musholla.
9.Buat yang shalat Jum'at.
   Datang 15 menit lebih awal.
   Bantu bersih bersih dan beres beres.
   Tidak terbayang pahalanya,orang nyaman shalat gara gara kita .
10.Kalau berwudhu kumpulkan airnya dalam ember (ditadahin gitu),sedekahkan untuk tanaman.
11.Kumpulkan botol minuman plastik/ botol bekas shampoo dan lain lain.
     Rusak dulu,Misal patahkan tutup botolnya,agar tidak disalahgunakan.
     Setelah banyak berikan ke pemulung.
     Belum pernah kan liat mata pemulung berbinar2 sambil ngucapin makasih berulang ulang.
     Buat kita tidak ada harganya.
     Buat mereka langsung dikasih banyak yg mereka cari itu ruarr biasa rasanya ?
12.Lakukan sorting sampah di rumah.
     menjadi :Sampah wadah kemasan,plastik,kantong [untuk pemulung].
     Sampah dapur [untuk dijadikan kompos]
     Sampah kertas/karton [untuk pemulung]
     Sampah campuran [plus bayar iuran sampah,untuk sedekah tukang sampah]
     Sampah tulang [Buat pus alias kucing].
13.Kalau beli/disuguhi air minum dalam kemasan,kalau ada sisa bawa pulang.
     Airnya bisa disedekahkan untuk tanaman,dan wadahnya dikumpulkan.
14.Kalau piknik dan bepergian dan makan diluar bawa tempat sampah untuk dibawa pulang,sehingga      bisa disedekahkan
     sampahnya (lihat butir di atas).
     Serta memberi sedekah kepada orang lain,karena menggunungnya sampah.
     Ingat sampah tulang buat kucing yang sudah nunggu dirumah.
     Semuanya menjadi bermanfaat tidak ada yang mubazir.
15.Beli makanan kucing siap saji taruh di tas (toplesin).
     Ketika dijalan ketemu kucing liar berikan.
16.Beli barang diskonan di supermarket agak banyak.
     Misal detergent,minyak goreng,sabun,buku tulis,pulpen dan lain lain
     kemudian bungkus yang cantik dan hadiahkan ke panti asuhan atau rumah singgah.
17.Jangan menawar sama pedagang kecil,Kalo bisa kasih lebih.
18.Beli tissue atau keperluan yg remeh temeh di pedagang kecil yg kita jumpai.
     Beli tissue 2000 rupiah atau ikat rambut atau peniti udah bikin mereka senang.
19.Ketika makan di kaki lima ada pengemis atau anak terlantar beliin mereka seporsi seperti yang            kita makan
     (mungkin sekitar 15 ribuan seporsi nasi uduk ayam goreng atau roti bakar).
20.Siapa yg suka jualan makanan kecil dikantor ?
     Gratiskan buat yg buka puasa.
     Kebayangkan gorengan 2000 bisa bikin kita masuk surga ?
     Insya Allah.
21.Ada pembangunan masjid ?
     Bisa bikin gorengan,Berikan beberapa ke pekerja.
     Misal 50 bakwan goreng dengan modal 25 ribu bisa bikin senang yang kerja.
22.Selalu siap jika dimintai tolong tenaga,jika sedekah materi belum bisa kita lakukan.
23.Bayar lebih ketika naik angkot yang supirnya kakek2 atau bapak tua.
24.Kasih tips lebih buat ibu/abang ojek
     kalo kira kira jaraknya jauh dan juga kondisi mereka yg kira2 memprihatinkan (tua misalnya).
25.Ketika di bis/di angkot.
     Bayarlah nenek atau kakek yg keliatan kurang mampu
26.Pas bulan Ramadhan.
     Diperkirakan buka puasa diperjalanan.
     Di angkot,bis,kereta,dan lain nya.
     Siapkan beberapa air mineral (gelas) pas adzan bagi bagi.
     Kebayang beli 5000 aja udah dapat 10,Kita dapat 10 pahala beri minuman orang berbuka.
     Insya Allah.
27.Kalau di lampu merah lihat penjual koran udah tua jangan lupa untuk memberi uang walau tidak        membeli koran...
     Dan seterusnya... dan seterusnya Silahkan dikembangkan sendiri...

Amal yang tampak nya sepele dan sederhana tapi besar manfaatnya dan semoga masuk surga...
Insya Allah.

Terima kasih pada yang membagikan pengalaman ini.
sekali lagi....semoga bermanfaat.
Amin ya robbal alamin.

shisharashosha.blogspot.co.id

Sumber : FB Abu Zuher Elshiraz
Sumber Gambar : morguefile.com

Selasa, Februari 02, 2016

Pujian





sekedar pengetahuan - pengingat / pribahasa / nasehat

Ungkapan/arti Bahasa diatas (Bahasa Jawa)
Kurang lebih nya seperti ini:

Bila dirimu di Puji,tetapi dirimu mengerti bahwasanya dirimu tidak pantas menerima pujian seperti itu,
buat apa dirimu senang ?
Bila dirimu di Hina,tetapi sebenarnya dirimu tidak pantas untuk di hina seperti itu,mengapa dirimu marah?

silahkan difikir dan semoga ada manfaat
Amin

http://shisharashosha.blogspot.co.id/

Sumber & Gambar : Habib Al Hamshah